Menindaklanjuti kegiatan Penyusunan Panduan Pengembangan Modul Pembelajaran berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL) yang telah berlangsung tanggal 22-23 April 2024, LP2MP Universitas Diponegoro menyelenggarakan Kegiatan Pelatihan Penyusunan RPS dan Modul Pembelajaran berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL) tanggal 8 Mei 2024 yang bertempat di Engineering Hall Lantai 5, Dekanat Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Workshop diikuti oleh 109 peserta yang terdiri dari Ketua LP2MP, Sekretaris LP2MP, Kepala Pusat yang ada di LP2MP serta dosen-dosen yang ada di 13 Fakultas/Sekolah Universitas Diponegoro. Acara dibuka oleh Ketua LP2MP Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Ir. Setia Budi Sasongko, DEA. Dalam sambutannya, beliau berpesan pembelajaran yang menyenangkan, partisipatif, kolaboratif dan melibatkan mahasiswa secara langsung didalam prosesnya akan menciptakan hasil/output yang sesuai target.
Memasuki sesi pertama acara, materi “Pelatihan Awal Penyusunan RPS dan Modul Pembelajaran Berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL), dan Project Based Learning (PjBL)” di sampaikan oleh disampaikan oleh Dr. Ir Syamsul Arifin, MT dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang sekaligus sebagai Tim Penyusun Panduan Implementasi Pembelajaran Berpusat Pada Mahasiswa – Direktorat BELMAWA Kemendikbudristek. Peserta yang hadir sangat antusias menyimak dan mengikuti materi yang disampaikan oleh Dr. Ir. Syamsul Arifin, MT. Mereka berlomba-lomba mengajukan berbagai pertanyaan yang menyangkut implementasi ketiga metode pembelajaran jika diterapkan pada masing-masing Fakultas/Sekolah. Sesi kedua acara dilanjutkan dengan penyampaian materi “Contoh RPS dan Modul Pembelajaran Berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL), dan Project Based Learning (PjBL)” oleh Dr. Ir Syamsul Arifin, MT. Pada sesi ini, Narasumber memberikan gambaran dan langkah praktis dalam pembuatan RPS dan Modul Pembelajaran menggunakan ketiga metode pembelajaran tersebut
Memasuki sesi selanjutnya, Narasumber dari Universitas Diponegoro yakni Ir. Teguh Prakoso, ST, MT, Ph.D dan Dr. Ir Suyatno, M.Kes memberikan contoh dari RPS dan Modul Pembelajaran yang telah di susun dan di implementasikan pada Fakultas asal narasumber. Ir. Teguh Prakoso, ST, MT, Ph.D menjelaskan RPS yang berbasis metode pembelajaran Case Based Learning (CBL) sedangkan Dr. Ir Suyatno, M.Kes memaparkan RPS yang berbasis metode pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Peserta memperhatikan dengan seksama penyampaian materi oleh Narasumber dari Universitas Diponegoro.
Kegiatan Pelatihan Penyusunan RPS dan Modul Pembelajaran berbasis Case Based Learning (CBL), Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL) di Universitas Dipoengoro di tutup oleh Sekretaris LP2MP. Acara diakhiri dengan penyerahan souvenir ke Narasumber dan foto bersama peserta.
Komentar Terbaru